PENDIDIKAN KEWARGA NEGARAAN
“PEMUDA YANG MERESAHKAN MASYARAKAT”
RAMADHAFI DITA GALANG WICAKSONO
(27413234)
2IC08
UNIVERSITAS GUNADARMA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
TEKNIK MESIN
KALIMALANG
2015
BAB 1
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Saat
ini dance safel maupun hip hop telah menjadi gejala sosial yang sangat
meresahkan masyarakat. Kehadiran kelompok-kelompok remaja dengan penampilan
khasnya itu identik dengan suara bising yang terjadi pada malam hari. Mereka
juga digambarkan sebagai kaum remaja yang sering membuat keributan dan sudah
dicap negative oleh kalangan masyarkat umum. Para anggota ini sering dikenal
degan sebutan Safel dance.
Tepatnya
disuatu daerah diPerumahan Taman Raya Bekasi, ada suatu permasalahan didaerah
tersebut yaitu suatu perkumpulan remaja yang berkomunitaskan dance atau yang
sering kita dengar yaitu safel, aktifitas mereka berjalan dimalam hari sekitar
pukul 10:00 hingga larut malam, belum lagi diantara dari mereka banyak yang mengajak
wanita wanita dari luar, selain menimbulkan suara yang keras dimalam hari,
komunitas tersebut juga dapat
menimbulkan hal hal negative bagi warga yang tinggal didaerah
sekitarnya.
Kemudian
masyarakat tersebut berencana untuk melakukan musyawarah dalam rapat RT,
didalam rapat RT tersebut kemudian masyarakat membahas masalah masalah yang
terjadi mengenai perkumpulan remaja yang mengganggu dan meresahkan masyarakat
didaerah tersebut.
Dalam
rapat RT yang dibahas kemudian masyarakat membuat wacana yaitu solusi untuk
menyelesaikan masalah yang sangat mengganggu dan meresahkan masyarakat didaerah
tersebut.
B.
Rumusan
Masalah
Dari latar belakang mengenai Komunitas
safel tersebut dapat di rumuskan beberapa rumusan masalah yaitu sebagai
berikut:
1.
Para remaja kerap kali melakukukan atau
menimbulkan suara yang berisik dan mengganggu masyarakat didaerah tersebut.
2.
Para remaja kerap kali membawa perempuan
yang bukan muhrim dan berpacaran didaerah tersebut.
3.
Para remaja kerap membuang sampah
sembarangan sehabis berkumpul komunitas.
C.
Tujuan
Tujuan
dari penulisan makalah ini adalah untuk mendiskripsikan secara singkat tentang
beberapa kenakalan remaja yang saat-saat ini berkembangbiak di masyarakat,
terutama bagi kalangan remaja. Karena bagaimanapun remaja memiliki suatu ego
yang besar sehingga sulit untuk mengontrol diri dari hal-hal negative.
Hal
ini desebabkan oleh minimnya penanaman nilai-nilai agama (akhlak) sehingga para
remaja tidak memiliki benteng untuk menfilter maupun menghindari hal-hal
negative tersebut. Hal ini diperkuat dengan lingkungan yang serba cuek ataupun
bahkan memberikan contoh-contoh negative, sehingga semua hal-hal yang berbau
negative seakan-akan mendapat pupuk ataupun angin segar untuk berkembangbiak.
Karena
bagaimanapun yang haq dan yang batil itu jelas jadi kita tidak boleh membiarkan
yang batil itu berkembangbiak. Pepatah mengatakan janganlah engkau bermain-main
dengan api, karena engkau pasti akan terkena percikannya. Dalam makalah ini
kami mencoba untuk membahas secara singkat tentang dance safel ataupun hiphop.
BAB 2
PERMASALAHAN SOSIAL
Masalah sosial adalah suatu
ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat, yang
membahayakan kehidupan kelompok sosial. Jika terjadi bentrokan antara
unsur-unsur yang ada dapat menimbulkan gangguan hubungan sosial seperti
kegoyahan dalam kehidupan kelompok atau masyarakat.
Masalah sosial muncul akibat
terjadinya perbedaan yang mencolok antara nilai dalam masyarakat dengan realita
yang ada. Yang dapat menjadi sumber masalah sosial yaitu seperti proses sosial dan
bencana alam. Adanya masalah sosial dalam masyarakat ditetapkan oleh lembaga
yang memiliki kewenangan khusus seperti tokoh masyarakat, pemerintah,
organisasi sosial, musyawarah masyarakat, dan lain sebagainya.
Masalah
sosial dapat dikategorikan menjadi 4 (empat) jenis faktor, yakni antara lain :
1. Faktor Ekonomi :
Kemiskinan, pengangguran, dll.
2. Faktor Budaya :
Perceraian, kenakalan remaja, dll.
3. Faktor Biologis :
Penyakit menular, keracunan makanan, dsb.
4. Faktor Psikologis :
penyakit syaraf, aliran sesat, dsb.
Berikut
adalah beberapah contoh dari
permasalahan sosial dikalangan remaja :
1. Seks
Bebas
Kalau kita membicarakan dan membahas
tentang pergaulan bebas,sudah pasti kita akan berhubungan dengan anak remaja
karena banyak korbannya adalah dari kalangan remaja.Masa remaja bagi semua
orang dan juga menurut saya adalah masa yang paling indah atau berseri.Di masa
itu juga proses pencarian jati diri seseorang berlangsung.Dan pada proses
itulah banyak para remaja yang terjebak ke dalam pergaulan bebas tersebut
karena tidak mengetahui dampak buruk bagi dirinya sendiri.Pergaulan bebas di
kalangan remaja saat ini telah mencapai titik kekhawatiran yang sangat tinggi
atau cukup parah,terutama seks bebas dan penggunaan obat-obatan terlarang.
2. Minuman
Keras
Mengkonsumsi minuman beralkohol kini
seperti menjadi bagian gaya hidup dari sebagian masyarakat Indonesia. Berawal
dari sekedar coba-coba, banyak yang kemudian akhirnya ketagihan dengan jenis
minuman yang satu ini. Selama ini dampak negatif dari konsumsi alkohol berlebih
yang paling banyak diketahui orang adalah mabuk semata, dan itupun dapat hilang
dengan sendirinya. Namun pada kenyataannya,efek negatifnya tidk berhenti pada
mabuk saja,namun alkohol yang terkandung dalam minuman keras tersebut memiliki
dampak negatif lain bagi tubuh,seperti merusak sistem metabolisme tubuh
manusia,timbulnya ketagihan,dan rusaknya jaringan pada otak. Mengonsumsi
minuman keras tidak hanya berefek
terhadap diri sendiri, tapi juga orang-orang disekitarnya. Semakin sering seseorang
minum alkohol, maka semakin berkurang pemikirannya. Dengan begitu secara kelanjutan akan memicu
masalah pengangguran. Selain itu,mengkonsumsi minuman keras jg dapat memicu
permasalahan hukum,hal itu telah diatur dalam perundang-undangan.
3. Narkoba
Di negara ini,permasalahan tentang
narkoba sudah cukup marak. Mulai dari pengedar sampia pengguna obat terlarang
itu. Penyalahgunaan narkoba telah diatur dalam perundang-undangan,namun tidak
sedikit yang mengabaikan peraturan tersebut dan tetap mengkonsumsi obat-obat
terlarang tersebut. Penyalah gunaan narkoba memiliki dampak atau pengaruh,baik
bagi diri sendiri atau orang lain. Secara umum, dampak penyalahgunaan narkoba
dapat terlihat pada fisik, psikis maupun sosial seseorang. Dampak
penyalahgunaan narkoba pada fisik lebih mengacu kepada kesehatan jasmani yang
terganggu. Sedangkan dampak penyalahgunaan narkoba pada psikis yakni
terganggunya kejiwaan seseorang. Selain itu,dampak lain narkoba bagi pada
sosial yakni anti-sosial dan asusila, dikucilkan oleh lingkungan,merepotkan dan
menjadi beban keluarga,Pendidikan menjadi terganggu,serta masa depan suram.
Sudah jelas sekali,begitu banyaknya dampak negatif dari penyalahgunaan narkoba.
Maka dari itu,tidak ada alasan lain bagi kita untuk menjauhi penyalahgunaan narkoba.
BAB 3
DESKRIPSI LOKASI (RT/RW)
Kota Bekasi merupakan
salah satu kota yang terdapat di provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kota ini
sekarang berada dalam lingkungan megapolitan Jabodetabek, tepatnya dikecamatan
Tambun Selatan. Lokasi didesa mangun jaya, perumahan Taman Raya Bekasi
RT06/RW12 blok 16, kecamatan tambun selatan, kota bekasi, Jawa barat.
BAB 4
HASIL PENELITIAN
Kelompok kami mensurvey daerah tersebut ternyata
permasalahin ini sudah cukup lama dan sangat meresahkan dan mengganggu warga
sekitar. Permasalahan para remaja ini kerap kali berisik serta ditidak ingat
waktu, kegitatan yang meraka lakukan menyetel music dengan keras lalu ngedance
hingga larut malam. Bukan itu saja tempat yang mereka gunakan adalah tempat yag
seharusnya untuk meronda atau siskamling. Sering para remaja tersebuat membawa
wanita. Serta para remaja itu sering membuang sampah sembarang sehingga setiap
warga lewat banyak sampah yang berserakan disekira pos ronda. Lalu para warga
berunding untuk membahas tentang masalah yang sangat meresahkan ini.kemudian
para masyarakat membuat solusi dan jalan keluar jika para remaja ingen
berkumpul, solusinya sebagai berikut :
·
Tidak berisik ketika sedang berkumpul,
menggunakan suara secukupnya. Sehingga tidak mengganggu masyarakat yang sedang
istirahat, lain lagi ada sebagian masyarakat yang mempunyai anak bayi sehingga
bila bersuara keras maka sangat mengganggu masyarakat.
·
Tidak membawa perempuan yang bukan
muhrim, karena selain berdampak negative bagi warga namun berdampak negative
juga bagi diri mereka sendiri. Hal ini dapat mencemarkan nama baik lingkungan
dan nama baik diri mereka sendiri.
·
Tidak membawa narkoba dan minum minuman
keras, hal ini sering terjadi dalam suatu komunitas yang aktif pada malam hari,
namun dengan tidak membawa barang haram tersebut dapat mengurangi timbulnya hal
negativ.
·
Tidak membuang sampah sembarangan
sehabis berkumpul, sangat penting bagi komunitas tersebut untuk menjaga dan
merawat lingkungan, hal ini dapat mencegah terkumpulnya sampah dilingkungan
tersebut.
·
Perkumpulan dibatasi, jika pada hari
senin sampai jum’at diberikan waktu berkumpul sampai jam 10:00 maksimal, dan
pada hari minggu diberikan toleransi waktu sampai jam 12:00 maksimal. Lebih
dari waktu yang ditentukan maka akan ditindak lanjuti.
BAB 5
PENUTUP
Demikianlah
yang dapat kami sampaikan mengenai materi yang menjadi bahasan dalam makalah
ini, tentunya banyak kekurangan dan kelemahan kerena terbatasnya pengetahuan
kurangnya rujukan atau referensi yang kami peroleh hubungannya dengan makalah
ini Penulis banyak berharap kepada para pembaca yang budiman memberikan kritik
saran yang membangun kepada kami demi sempurnanya makalah ini. Semoga makalah
ini dapat bermanfaat bagi penulis para pembaca khusus pada penulis. Amiin.
BAB 6
DAFTAR PUSTAKA